Fokuspembaca.com – Banyak orang menganggap kopi adalah teman saat diri kita membutuhkan kenyamanan, ketenangan dan juga kedamaian. Untuk itu, kopi dapat dianggap salah satu minuman yang menjadi alasan generasi milenial untuk berkumpul bersama orang-orang terdekat.
Hal ini tentu membuat maraknya tempat kopi yang menjamur ke seluruh daerah dan menjadi tempat nongkrong paling sering dikunjungi untuk menikmati kopi sambil bercengkrama, berbagi cerita, atau hanya sekedar menghabiskan waktu bersama teman-teman atau pasangan.
Tidak hanya untuk menikmati kopi, berswafoto sudah menjadi tradisi bagi anak muda ketika berkunjung ke sebuah kafe. Itu membuat para pengusaha kopi tidak hanya meracik kopi seenak mungkin tapi juga membangun tempat usahanya dengan design yang kekinian sehingga menarik para anak muda untuk datang ketempatnya.
Tetapi, tidak dengan Warung Kopi Klotok yang justru tetap mempertahankan bangunan tradisional khas Jawa. Bangunan tua yang menjadi identitas tempat ini banyak dijumpai para pelancong dari berbagai wilayah.
Meskipun tradisional, warung kopi klotok yang terletak di daerah Jogja ini selalu ramai pengunjung setiap harinya. Yang datang tidak hanya dari warga lokal, tapi juga banyak dari luar daerah yang penasaran untuk menyicipi kopi klotok. Harganya pun cukup terjangkau, hanya dengan Rp 5000 ribu saja pengunjung bisa menikmati 1 gelas kopi klotok
Pengunjung pun akan dibuat nyaman dan tenang, karena letak warung ini berdekatan dengan area persawahan. Selain bisa menikmati kenikmatan kopi klotok, pengunjung juga disajikan dengan pemandangan Gunung Merapi yang menyejukan mata.
Hal ini yang mungkin membuat warung kopi klotok menjadi ramai karena selain harga kopi yang bersahabat, pengunjung juga bisa menikmati keindahan Merapi yang berada di Jawa Tengah ini.
Salah satu pengunjung Warung Kopi Klotok Divo mengatakan bahwa ia baru pertama kali ke warung kopi klotok. Dirinya mengetahui warung kopi tersebut dari teman kuliahnya.
“Kopi klotoknya terasa berbeda dengan kopi lainnya. Kopinya gak terlalu manis dan gak terlalu pahit juga jadi rasanya pas di lidah saya,” ungkapnya saat dijumpai Fokuspembaca.com, Minggu (5/2/2023).
Ia menambahkan warung kopi klotok ini juga memiliki tempat yang instagrammable karena berdekatan dengan nuansa alam yang astri dan alami.
“Jadi spotnya cocok dan bagus untuk diunggah ke instagram,” sebutnya.
Dirinya mengaku, selain menu kopi klotok yang menjadi menu andalan, kedai ini juga menyajikan pisang goreng dengan kelembutan dan rasa yang pas di lidah.
Warung kopi klotok juga menghidangkan masakan rumahan pada umumnya yang sering kita makan sehari-hari seperti tempe, tahu, telur dan juga sambel. Adapun berbagai macam sayur lodeh, seperti lodeh tempe, lodeh terong dan lodeh kluwih.
“Ada semua yang kita inginkan. Jadi kalau tidak mencoba kopi ini saat ke Yogya saya yakin anda bakal rugi,” sebutnya.
Sistem pemesanannya, kata dia, menggunakan sistem prasmanan sehingga pengunjung harus mengambil sendiri dan harus mempersiapkan fisik karena antriannya yang cukup panjang.
“Hari biasa saja ramai, apalagi weekend. Jadi disarankan untuk datang lebih pagi agar tidak mengantri panjang,” ujarnya.
Untuk diketahui tempat yang berada dekat lereng Gunung Merapi ini juga pernah dikunjungi publik figur seperti Cak Lontong, Ahmad Dhani, Pevita Pearce hingga Najwa Shihab. Sementara itu, lokasi warung kopi klotok berada di Jalan, Kaliurang, KM16, Sleman, Yogyakarta dan buka pukul 07.00 sampai 21.30 WIB. (Muhammad Hafidz Alfikar/Mhd)
