Fokuspembaca.com – Sebuah video viral di media sosial. Dalam video tersebut menggambarkan aliran sesat yang terjadi di sebuah Kampung Cibuluh, Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang.
Dalam video tersebut berisi sekelompok orang melakukan ritual keagamaan yang diduga menyimpang. Kegiatan itu dilakukan di sebuah rumah yang didalamnya terdapat makam buatan.
Selain makam buatan, terlihat ada seekor anjing di tengah ritual yang sedang berlangsung. Anjing berwarna hitam itu diduga oleh warga setempat dapat membawa kekayaan dengan cara menjilati orang yang ingin menjadi kaya raya.
Salah satu warga sekitar Deny mengatakan kegiatan aliran sesat itu dilakukan di rumah Ali yang merupakan pemimpin aliran sesat tersebut.
“Ritual itu dilakukan di rumah Ali atau warga sini sih manggilnya abah Ali,”ungkapnya, pada Fokuspembaca.com, Kamis (16/2/2023).
Menurutnya, makam yang berada di dalam rumah Ali itu dibuat untuk mengingatkan manusia kepada kematian. Makam berjumlah 3 itu juga tidak ada isinya, tidak seperti yang dikabarkan bahwa ada jenazahnya.
“Itu juga makam buatan bukan makam sungguhan,”jelasnya.
Sementara itu, jilatan anjing yang diduga bisa membuat seseorang menjadi kaya, hanyalah isu belaka. Anjing tersebut hanyalah anjing biasa yang dipelihara oleh Ali.
“jadi itu hanya anjing biasa, cuma warga disini berasumsi kalo jilatan anjing itu bisa membuat kaya raya,” ucapnya.
Kata dia, setelah kejadian tersebut, Ali sempat dibawa ke Polres untuk dimintai keterangan. Namun saat ini Ali sudah dipulangkan lantaran tidak adanya delik aduan yang melibatkannya.
“Sekarang udah pulang dan makam yang di rumahnya juga sudah dibongkar oleh pihak berwajib,” tandasnya.
Untuk diketahui, Ali sudah meminta maaf kepada masyarakat dan mengklarifikasi terkait ritual yang dilakukannya. Dalam video klarifikasi yang beredar, Ali menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat, tokoh-tokoh agama, dan pihak Polri.
Kata Ali, makam yang berada dirumahnya itu bukanlah makam sungguhan. Makam itu dibuat untuk mengingatkanya kepada kematian. Lalu terkait dijilat anjing yang bisa menjadi kaya itu adalah kabar bohong.
“Kalau mau jadi kaya ya kerja bukan karena dijilat anjing,” ucap Ali saat klarifikasi.
Ali menambahkan dirinya berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang menyimpang itu lagi. (Hafiz/Mhd)