Warga Ciledug Dihebohkan dengan Penemuan Mayat Gantung Diri Diatas Pohon

oleh -9 Dilihat

Fokuspembaca.com – Seorang pria ditemukan meninggal dengan kondisi gantung diri diatas pohon. Kejadian tersebut sontak membuat heboh warga sekitar.

Peristiwa itu terjadi di Gang Kidarkum, Parung Serab, Ciledug, Kota Tangerang pada Jumat, (22/11/2024).

Nampak kondisi mayat tersebut membiru atau bisa dibilang sudah busuk. Mayat tersebut diduga berjenis kelamin laki-laki.

Sementara itu, Ketua RT setempat Suyanto mengatakan, dirinya menerima informasi tersebut sekira pukul 09.00 WIB. Ada salah satu warganya yang melaporkan.

Baca Juga:  Terekam CCTV, Seorang Pria Kritis Digorok di Tengah Jalan

“Jadi ada warga yang melihat atau menemukan mayat yang gantung diri, yaitu tadi Mas Nurdin yang menemukan pertama kali,” ujarnya kepada awak media, Jumat.

Menurut Suyanto, saksi yang bernama Nurdin itu sedang berkebun. Dan kebetulan, kebun tersebut memang punya saudari Nurdin.

“Ternyata ada bau-bau itu yang menyengat, diakan mencari-cari bau itu, tiba-tiba dia melihat ke atas, ternyata ada mayat di atas,” tuturnya.

Berdasarkan informasi dari warganya, kata Suyanto, mayat tersebut merupakan seoramg karyawan yang bekerja di pabrik tahu. Pabrik itu, ternyata tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) tersebut.

Baca Juga:  Sachrudin-Maryono Resmi Dapat Rekomendasi Golkar untuk Pilkada Kota Tangerang

“Info dari ada kawannya tadi, itu adalah warga Purbalingga. Jadi yang bekerja di Pabrik Tahu,” imbuhnya.

“Jadi kebetulan tadi pas di lokasi saya tanya, ‘kamu kenal sama ini?’,” tanya RT kepada teman korban itu.

“Oh ini kawan saya,” jawab teman korban melalui Suyanto.

Suyanto menambahkan, korban sudah bekerja di Pabrik Tahu itu kurang lebih selama 10 hari. Diapun tidak bisa mengetahui alasan korban tersebut gantung diri.

Baca Juga:  Ratusan Pedagang Pasar Anyar Kota Tangerang Demo Tolak Direlokasi

Kemudian, karena banyak warga yang mengerumuni, Suyanto langsung menghubungi pihak yang berwajib.

“Dapat informasi itu kami juga lapor ke RW, juga lapor ke Kelurahan, dan juga lapor ke Babinsa Kamtibmas,” urainya.

“Akhirnya datang, Polsek pun kita lapori Ini kita menunggu dari Basarnas yang akan menurunkan mayat tersebut,” sambungnya menutup.(Wahyu/Mhd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *