Fokuspembaca.com, Tangerang – Viral di media sosial (medsos) aksi penganiayaan seorang pria terhadap wanita. Dalam video yang diposting oleh akun shiftmedia.id memperlihatkan seorang wanita dijambak dan kemudian dipukuli di bagian perut.
Dalam postingan yang baru beberapa jam tersebut juga mendiskripsikan bahwa kejadian tersebut terjadi di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang.
Pihak keluarga juga telah melaporkan aksi penganiayaan tersebut kepada Kepolrisian Resor Metro Tangerang Kota.
“Kita sudah lapor ke polisi tapi harus tuggu 1-2 bulan untuk di proses, dan itu menurut kita terlalu lama untuk kasus penganiayaan bahkan bisa dibilang percobaan pembunuhan. Karna penganiayaan menggunakan pisau,” tulis akun @stepen21_ dalam foto yang diunggah akun @shiftmedia.id.
Sejak diunggah pada lima jam yang lalu, postingan tersebut menuai banyak kritik pedas dari ribuan netizen yang melihatnya.
“YANG KESEL LAPOR POLISI NUNGGU 1-2 BULAN SINI KUMPUL,” kata @kidiki.
“Gak viral, gak kerja -polisi konoha,” sindir @sakti98_.
“Nunggu 1-2 bulan biar apa? Biar ilang dulu bukti goresan di badan ibunya,” ketus @rthbn.
“Dibilangin juga apa, kalau ada perkara lapornya JANGAN ke polisi, tapi ke netijen. Udh bener tu pajak kita dibayarin ke netijen sama damkar 😂,” kata @firdaus_nissa.
“Giliran video tdk snonoh aja 1×24 aja gercep, kenapa kalo kdrt nunggu 1-2 bln bjir,” ungkap @ko_nuril.
“Harus di viralin dulu ya baru kerja pak pol,” sindir @selvianaw.
“Hah serius kasus gini nunggu 1-2 bulan? Kmrn yg Cut Nabila bukannya pd gercep… Apa harus viral dulu??,” kata @vyrdee.
Penulis: Ade Saputra I Editor: PT