Fokuspembaca.com, Kota Tangerang – Seorang remaja yang tenggelam terbawa arus saat berenang di tepi Kali Angke Komplek Cantiga, Kelurahan Petir, Kota Tangerang, pada Minggu (7/1/2024) berhasil di temukan dalam kondisi meninggal dunia.
Korban diketahui bernama M Revan Kurniawan (17) tenggelam sekitar pukul 08.00 WIB, hari itu. Saat itu korban sedang berenang bersama temannya di aliran Kali Angke yang berada tidak jauh dari rumahnya.
Dengan kondisi arus kali yang sedang meluap, korban yang tengah asyik berenang itu justru ikut terbawa arus air. Sementara, teman korban lainnya berhasil menyelamatkan diri dan berenang menuju tepi kali.
“Yang saya dengar jadi korban ini lagi pada main bola awalnya, terus temannya ada yang ngajak berenang (main banjir) yaudah ikutlah dia,” ujar Bagio, salah satu tetangga korban saat di lokasi rumah duka, Senin (8/1/2024).
Bagio menuturkan, pada saat kejadian ada salah satu temannya mendatangi rumah korban untuk memberi tahu kepada orangtuanya.
“Terus pas kejadian ini temannya ada yang ngabarin dateng ke rumah, bilang ke orangtuanya katanya dia (korban) tenggelam di sana (kali). Itu langsung orangtuanya ke lokasi, dicari sampai sore itu dia (korban engga ketemu),” ucapnya.
Kendati demikian, keesokan harinya keluarga korban mendapatkan informasi bahwa anaknya telah ditemukan di aliran kali wilayah Perumahan Permata Buana, Kembangan, Jakarta Barat pada Senin (8/1/2023).
“Sekitar jam 10 pagi, ditemukannya itu di daerah kembangan. Petugas PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) di sana yang lihat terus dilaporin lah ada mayat, ” katanya.
Menurut Bagio, korban yang masih duduk dibangku kelas 2 Sekolah Menengah Atas (SMA) itu tidak begitu ahli berenang, sehingga saat korban terbawa arus kali yang deras ia tidak bisa cepat untuk menepi ke pinggir kali.
“Enggak begitu bisa berenang orangnya (korban) yang saya tahu. Apalagi itu air kali kan udah besar sekali arusnya (jadi kebawa arus),” tuturnya.
Sementara, dari pantauan fokuspembaca.com di rumah duka yang Berlokasi di Komplek Cantiga jenazah korban sudah di semayamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di dekat tidak jauh dari rumahnya. (Iksan/Ivon)
