Fokuspembaca.com – Setelah dua tahun lebih tidak melaksanakan Apel Pagi bersama dengan seluruh jajaran staf, Pemerintah Kota Tangerang akhirnya kembal menggelar Apel Pagi yang melibatkan seluruh staf serta sub koordinator dan juga pejabat administrator serta pejabat tinggi pratama.
Sejak pukul 07:15 WIB pagi terlihat ribuan pegawai sudah mulai memadati kawasan pusat pemerintahan Kota Tangerang yang menjadi lokasi apel. Petugas BPBD yang mejadi petugas apel-pun sudah bersiap memberikan aba-aba kepada para peserta apel.
“Alhamdulillah ini adalah apel pertama keseluruhan pegawai Pemkot Tangerang setelah 2 tahun pandemi Covid-19,” papar Wakil Walikota, H. Sachrudin yang menjadi pembina apel, Senin (6/6/2022).
Sebagai informasi, apel perdana bagi seluruh pegawai tersebut dihadiri 1351 pegawai yang terdiri dari pejabat tinggi pratama 33 orang, pejabat administrator 158 dan sisanya pejabat sub-koordinator dan staf.
Dalam kesempatan tersebut, Sachrudin juga mengingatkan kepada seluruh peserta apel untuk tetap mematuhi protokol kesehatan meskipun kasus Covid-19 sudah mulai melandai.
“Namun walau kasus Covid-19 di Kota Tangerang sudah melandai, sebagai aparat pemerintah kita tetap menerapkan protokol kesehatan dan terus memberikan motivasi kepada masyarakat untuk tetap waspada,” sambungnya.
Selain itu, Sachrudin juga meminta para OPD di lingkungan Pemkot Tangerang untuk terus melakukan peningkatan Pelayanan termasuk dengan peningkatan kedisiplinan serta tugas dan tanggung jawab para Pegawai.
“Tingkatkan terus Integritas dan loyatitas bapak ibu semua dalam bekerja. Kalau bukan kita, siapa lagi, Harus dari diri kita sendiri yang memulai, demi kemajuan Kota Tangerang dan kesejahteraan masyarakatnya,” imbuh Wakil
Sachrudin menekankan kepada seluruh jajaran pegawai Pemerintah Kota Tangerang untuk bisa bekerja lebih optimal, lebih cepat dalam melayani masyarakat.
“Momentum kali ini dengan kelonggaran – kelonggaran yang telah diberikan saya minta OPD menggelar kegiatan yang bisa langsung dirasakan masyarakat, lakukan percepatan – percepatan sebagai salah satu pemenuhan kebutuhan masyarakat,” tutup Sachrudin.(Way)