Fokuspembaca.com – Polres Metro Tangerang Kota menyiapkan sebanyak 35 titik pos pantau selama bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah. Pihaknya akan menyiapkan ratusan personel untuk berjaga.
Untuk diketahui belakangan seringkali terjadi aksi tawuran di wilayah hukum Polres Metro Tangerang. Bahkan aksi tawuran tersebut kerap memakan korban jiwa.
Menyikapi terjadinya tawuran yang kerap dilakukan saat bulan Ramadhan, pagi ini Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Komarudin menyiagakan pasukan.
“Kita mengecek jumlah dan kesiapan personil termasuk sarana dan prasarana yang akan digunakan. Ratusan personil akan kami siapkan setiap malamnya bergerak memantau,” kata Komarudin, Minggu (3/4/2022).
Kata dia adanya penyiagaan pasukan ini disiapkan guna memberi ketanangan terhadap masyatakat. Apalagi umat muslim akan melakukan ibadah puasa selama satu bulan penuh.
“Ada 4 zona pengamanan yang sudah ditetapkan. Satu zona terdiri dari 3 Polsek dengan konsep perbantuan zona. di wilayah selatan ada Polsek Ciledug, Cipondoh, Pinang, di wilayah Utara Polsek Teluknaga, Sepatan dan Pakuhaji,” jelasnya.
Komarudin menegaskan untuk Sahur On The Road (SOTR) di Kota Tangerang saat ini tidak diperbolehkan. Jika kedapatan tersapat satu kelompok yang melakukan SOTR maka akan dibubarkan.
“Sekali lagi saya tegaskan dilarang, kami jelaskan, SOTR adalah aktivitas konvoi kelompok tertentu keliling menggunakan kendaraan di tengah kota akan kami bubarkan, kalau mau membagi makanan silahkan disalurkan ke tempat yang tepat, konvoi itu rentan terjadi gesekan antar kelompok satu dengan yang lainnya,” tutur dia.
Terkait, penutupan rumah makan dan tempat hiburan, lanjut Komarudin, tentunya menjadi kebijakan pemerintah daerah bagaimana pemberlakuan aktifitas rumah makan maupun tempat hiburan di bulan ramadhan.
“Polri dalam hal ini menghimbau mari sama sama kita saling menghormati dan saling menghargai tidak perlu terlalu ekstra semua di tutup. selama hidup ini berjalan secara bersama akan indah dan damai,” tutupnya. (Idn/Mhd)